Minggu, 21 Mei 2017

Muncar sebagai Saksi Bisu Dibalik Kemeriahan Festival Banyuwangi

Mungkin saat ini hampir semua orang di pelosok negeri ini sudah mulai mendengar Banyuwangi. Bagaimana tidak? Banyuwangi saat ini adalah kota dengan segudang festival. Dalam setahun, tidak ada sebulan pun Banyuwangi sepi dari festival. Namun dibalik itu semua, pernahkah anda melihat sisi lain dari kemeriahan tersebut?

Di setiap daerah di Banyuwangi selalu memiliki wisata yang begitu menggiurkan untuk dikunjungi. Begitu pula dengan Muncar. Muncar merupakan salah satu daerah di Banyuwangi yang amat terkenal dengan hasil perikanannya, begitu pula dengan wisata Teluk Birunya yang merupakan surga bagi para pecinta snorkeling maupun diving. Dari tahun ke tahun, Muncar juga terkenal dengan industri ikan.

Di setiap ada human activity, selalu ada problem yang ternyata muncul, begitu pula dengan aktivitas penduduk di Muncar termasuk industri ikan tersebut. Salah satu problem yang muncul ini adalah adanya penurunan kualitas air baik di sungai hingga laut Muncar. Hal ini dikarenakan banyaknya limbah yang muncul baik dari limbah rumah tangga maupun limbah industri.

Limbah ini terus meningkat setiap saat karena kurangnya pengelolaan terhadap limbah baik pada proses industri maupun rumah tangga. Bayangkan saja, limbah tersebut hadir ditengah masyarakat Muncar sejak tahun 1960an (Rahman, 2015). Nah lantas apa yang sudah dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah?

Sayangnya, hingga saat ini pemerintah yang didukung baik oleh masyarakat lebih concern terhadap wisata yang tentunya amat sangat menggiurkan perihal masalah ekonominya karena banyak mendapatangkan income yang kasat mata. Namun, kita, masyarakat yang masih melek lingkungan masih bisa kok melakukan sesuatu. Salah satunya dengan menggandeng LSM-LSM pecinta lingkungan untuk turut serta memberikan perhatian terhadap lingkungan muncar baik dengan memberi arahan kepada masyarakat untuk sadar lingkungan dan melakukan bersih lingkungan bersama, begitu pula dengan para ilmuwan yang dapat memberikan ilmunya untuk penanganan penurunan kualitas air. Sedangkan untuk pemerintah, dapat dilakukan pengawasan dan tindak lanjut maupun memberi prasarana yang memadai termasuk TPA dan pengelolaan sanitasi.

Sabtu, 01 Agustus 2015

Oriflame Katalog Bulan Agustus 2015



cek katalog oriflame di link berikut  Oriflame

banyak produk diskon loh...mau dapat diskon lebih dengan memiliki kartu diskon oriflame untuk all produk? comment aja yaa...

Minggu, 25 Januari 2015

Pulau Tabuhan, Cantik namun Terluka

Gambar 1. Pulau Tabuhan dilihat dari perahu boat

Baru kemarin saya mengunjungi Pulau Tabuhan yang terletak di Negara tercinta kita Indonesia, tepatnya di kota kelahiran saya Banyuwangi, Kec. Bangsring. Pulau kecil ini sebenarnya hanya merupakan "Atol" karena tidak memiliki sumber air tawar sehingga tidak dapat mendukung kehidupan manusia dan kehidupan ekonomi. Tapi bukan berarti Pulau ini tidak bermanfaat yaa... Pulau ini sangat berpotensi menjadi tempat wisata yang eksotis dengan pasir yang putih bersih dan juga air laut yang jernih.

Minggu, 02 Februari 2014

Promo Oriflame Februari 2014

HANYA DI BULAN FEBRUARI 2014 INI AJAAA

Banyak Produk Murmer yang bikin Ngilerr....

Selasa, 03 September 2013

Promo Non Member Oriflame September 2013, Makin Muraah

Awalnya 49.900 untuk memulai bisnis itu udah murmer, nah loh khusus bulan ini malah jadi makin murah, hanya 19.900 rupiah aja udah bisa mulai bisnisnya, belum lagi dapet produk-produk mehong yang berkualitas

Minggu, 18 Agustus 2013

Paradise Eau de Parfum, wanginya lengkeeet

Apa kabar readers...lama gak ngeblog semenjak mulai garap skripsi sampai lulus ada satu tahun. Hmm kali ini mulai update produk Oriflame favoritku niih.... yupz Paradise edp ini keluaran Oriflame, sebelumnya saya jelaskan dulu ya perbedaan n' tingkatan parfum dari lama baunya atau konsentrasi senyawa aromanya, mulai dari yang terendah dulu yaaa  

From The Dream to The Real (PROLOG)

aku menyusuri jalan sepi ini sendiri. Sepi... masih sepi...
Aku tidak menyangka, sekarang aku telah berdiri di dalam sekolah SMPku dulu. Kenapa bisa aku sampai disini? Aku tidak sempat berpikir lagi, tiba - tiba teman-teman kuliahku datang dan menyeretku keluar dari sekolah itu.
"Mau kemana?"
"Lho kan kita mau ke pameran, kok bingung sih?"seru seorang temanku